Network
Malanghits.com - Gereja Tua Neira, yang juga dikenal sebagai Hollandische Kerk, merupakan salah satu gereja tertua yang ada di Kepulauan Banda.
Gereja ini dibangun di atas pemakaman orang-orang Belanda dan menjadi salah satu penanda sejarah penting di daerah tersebut.
Pembangunan gereja ini dimulai pada masa Hindia Belanda pada tahun 1873 dan selesai pada tahun 1875, atas prakarsa para misionaris Belanda.
Baca Juga: Sejarah Gereja Merah Kediri yang Menyimpan Kitab Injil Kuno Berusia Ratusan Tahun
Gereja Tua Neira menggunakan gaya arsitektur Eropa dengan pilar-pilar di teras depan yang memiliki bentuk doria.
Bangunan gereja ini memiliki nilai sejarah yang tinggi dan menjadi salah satu landmark bersejarah di Kepulauan Banda.
Diresmikan oleh dua orang misionaris Belanda, Maurits Lantzius dan John Hoeke, gereja ini menjadi tempat ibadah yang penting bagi masyarakat setempat.
Baca Juga: Sejarah Graha Maria Annai Velangkanni, Gereja Katolik Bergaya India-Mughal di Kota Medan
Gereja Tua Neira juga terkenal karena dibangun di atas 30 makam prajurit Belanda, menambah kesan sejarah dan keunikan dari bangunan gereja ini.
Dengan arsitektur yang bergaya Eropa dan nilai sejarah yang kuat, Gereja Tua Neira menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang menarik di Kepulauan Banda, Maluku.***
