Malanghits.com - Suku Batak terbagi ke dalam enam sub-suku atau puak, yaitu Batak Toba, Batak Karo, Batak Pakpak, Batak Simalungun, Batak Angkola, dan Batak Mandailing.
Purba merupakan satu dari empat marga asli Simalungun, yang kerap disingkat sebagai SISADAPUR (Sinaga, Saragih, Damanik, Purba).
Marga Purba terdiri dari banyak turunan marga, seperti Purba Tambak, Purba Sidasuha/Purba Dasuha, Purba Pakpak, Purba Sigumonrong, Purba Tua, dan masih banyak lainnya.
Baca Juga: Sejarah Perjuangan Kapitan Pattimura Membela Rakyat Maluku dari Kekejaman Belanda
Sejarah Marga Purba
Menurut bahasa Sansekerta, istilah "Purba" berasal dari kata "Purwa", yang bermakna timur.
Sedangkan menurut bahasa Batak Simalungun, Purba berarti gelagat masa datang, pengatur, pemegang undang-undang, tenungan pengetahuan, dan cendekiawan.
Baca Juga: Sejarah Proklamasi Haria, Perjuangan Pattimura dan Rakyat Maluku Mengusir Penjajah
Terdapat beberapa teori mengenai asal-usul marga Purba, yang telah menjadi bagian dari cerita rakyat Simalungun.
Salah satu cerita mengisahkan sosok bernama Narasi, yang diyakini sebagai leluhur pertama marga Purba.