Gunung Semeru Kembali Mengalami Peningkatan Aktivitas, Petugas Imbau Masyarakat Agar Waspada

- 22 September 2023, 13:58 WIB
Gunung Semeru
Gunung Semeru /

Malanghits.com, Gunung Semeru kembali mengalami peningkatan aktivitas pada Jumat pagi (22/9/2023). Terlihat rekaman melalui seismograf dengan amplitudo maksimum 22 milimeter dan durasi 101 detik, Gunung tertinggi di pulau Jawa ini mengalami letusan sekitar pukul 09.23 WIB.

Terlihat pula dari puncak kawah Jonggring Saloko meluncurkan kolom abu tebal.

PVMBG merekomendasikan agar masyarakat tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 kilometer dari puncak (pusat erupsi).

Baca Juga: Sejarah Singkat Kemerdekaan yang Akan Menjadi Bahan Ilmu Pengetahuan Bagi Rakyat Indonesia

Atas peningkatan aktivitas itu, pihak pos pantau Gunung Semeru PVMBG merekomendasikan warga untuk tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak.

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan.

Gunung Semeru masih berstatus Siaga atau Level III. PVMBG mencatat jumlah letusan yang terjadi di gunung api tersebut sebanyak 33 kali terhitung sejak 1 Januari hingga 22 September 2023.

Baca Juga: Berkat Mereka Semua yang Memimpin Negara Indonesia, Menjadi Maju dan Sejahtera Sampai Saat Ini

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan, karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 kilometer dari puncak.

Selain itu, PVMBG juga merekomendasikan masyarakat agar tidak beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari puncak Gunung Semeru, karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).

Halaman:

Editor: Sam Legowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah