Pemilu 2024, Kodam II Sriwijaya Siap Mengedepankan Pendekatan Persuasif dan Humanis

- 3 Februari 2024, 21:36 WIB
Pemilu 2024, Kodam II Sriwijaya Siap Mengedepankan Pendekatan Persuasif dan Humanis
Pemilu 2024, Kodam II Sriwijaya Siap Mengedepankan Pendekatan Persuasif dan Humanis /ilustrasi-malanghits.com Sam Legowo/

Malanghits.com, Prajurit Kodam II Sriwijaya yang terlibat dalam pengaman Pemilu 2024 di lima provinsi meliputi Sumatera Selatan, Jambi, Bengkulu, Lampung, dan Bangka Belitung (Sumbagsel) diperintahkan mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis.

"Sesuai dengan visi TNI PRIMA, dalam rangka menyikapi pesta demokrasi di tengah situasi bencana alam yang terjadi di wilayah Sumbagsel, prajurit yang terlibat dalam pengamanan pemilu harus melibatkan empati dengan mengedepankan pendekatan persuasif dan humanis," kata Kapendam II/Swj Kolonel Arh Saptarendra P di Palembang, Jumat.

Menurut dia, sesuai arahan Pangdam II/Swj Mayjen TNI Yanuar Adil dalam mengantisipasi terjadinya konflik harus mewujudkan visi TNI PRIMA yakni Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif.

Baca Juga: Pengrajin Batik Tulis Ronggo Mukti Probolinggo kebanjiran Order Selama Pemilu 2024

Saat memberikan pengarahan pasukan pada apel kesiapan pengamanan Pemilu 2024 beberapa waktu lalu, Pangdam II/Swj mengatakan yang akan dihadapi adalah masyarakat yang merupakan saudara sendiri sehingga fokus pada tugas pokok.

"Prajurit harus fokus tugas pokok TNI, jika ada potensi kerawanan secara antisipasi dengan pendekatan persuasif dan humanis," ujarnya.

Diungkapkan Kapendam, sebagaimana yang terjadi di beberapa wilayah Indonesia, saat ini di Sumbagsel pun tengah mengalami bencana alam seperti banjir dan longsor.

Baca Juga: Rekomendasi Restauran China Terbaik di Kota Surabaya Untuk Merayakan Imlek Bersama Keluarga

"Situasi ini tentunya kurang menguntungkan, apalagi dalam waktu dekat kita menghadapi perhelatan pesta demokrasi Pemilu 2024," ujar Kolonel Arh Sapta.

"Tentu saat ini banyak di antara saudara kita yang mengalami kondisi prihatin. Di hadapkan situasi tersebut, dalam pelaksanaan pengamanan pemilu harus melibatkan empati kepada masyarakat yang akan menyalurkan aspirasinya," kata Kapendam.

Halaman:

Editor: Sam Legowo

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah