Malanghits.com, Berbeda dengan tempat pemungutan suara (TPS) pada umumnya, suasana pemungutan suara di TPS 23 Kelurahan Tambakrejo, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya, Petugas KPPS terbilang cukup unik sekaligus horor.
Warga yang menggunakan hak suaranya terhibur dengan melihat penampilan petugas TPS menggunakan pakaian horor.
Ketua KPPS TPS 23 Yana Ambarwati mengatakan ide tersebut tercetus karena ingin berbeda dengan yang lain, terutama yang mengangkat hari kasih sayang.
"Selain itu karena tempat kami ini di area pemakaman, jadi kami ajukan ke Pak RW, Alhamdulillah disetujui, RT setempat juga mendukung akhirnya kami kerjasama dengan warga dan terbentuklah TPS horor ini," ucapnya.
Baca Juga: Kembali Maju di Pilkada Jawa Timur 2024, Khofifah-Emil Dardak Siap Kembali Pimpin Jatim
Tujuan dibuat TPS horor tersebut, kata Yana, agar perkampungan di sekitar area Tempat Pemakaman Umum (TPU) Rangkah itu juga diperhatikan hak suaranya hingga ke nasional.
"Walaupun kampung ini berada dekat kawasan pemakaman, tapi kami tetap solid dalam mengawal pemungutan suara," tuturnya.
Sementara, total DPT di TPS 23 tersebut berjumlah 264 dengan rincian, laki-laki 123 dan perempuan 141.
Baca Juga: Ratusan TPS Terdampak Banjir Demak, KPU Jateng Usulkan Pemilu Susulan
"Daftar pemilih tetap yang terdata kalau disini kebanyakan umur produktif, pemilih pemula juga ada tapi hanya sekitar 20 persen saja," kata Yana.
Tidak hanya di daerah Jawa Timur, untuk menghilangkan kesan horor, di daerah Desa Bulotalangi Barat, Kecamatan Bulango Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo petugas menghiasi sejumlah kuburan dengan berbagai bunga.
“Memang ada kuburan itu, tetapi sudah dua kali dibuat seperti ini. Tidak ada rasa takut, sudah biasa,” kata Loly, warga Bulotalangi Barat.
Perolehan Suara di TPS Gibran: Prabowo-Gibran 110, Ganjar-Mahfud 53, Anies-Cak Imin 6
Lokasi ini dipilih menjadi TPS karena berada di tengah pemukiman warga. Petugas panitia pemungutan suara (PPS), panitia pemilihan kecamatan (PPK) panwas, serta warga telah menyepakati akan dibangun TPS 002 di lokasi ini.
“Jadi TPS ini memang agak sedikit dibilang angker karena ada kuburan di TPS. Memang sudah jauh-jauh hari, TPS ini ditentukan oleh kita semua, kalau tanggapan masyarakat mereka bilang unik," kata anggota PPK Bulango Timur, Andri Kasim.
Dia mengatakan sejauh ini tidak ada hal-hal mistis selama pencoblosan. "Tempat ini bisa dijangkau oleh masyarakat,” ucap dia.
Diketahui jumlah pemilih tetap di TPS tersebut sebanyak 257 pemilih.***