Malanghits.com, Beberapa waktu lalu, warganet ramai membahas neurodivergen. Sebagian dari mereka menganggap dirinya neurodivergen.
Sebetulnya, apa itu neurodivergen? Istilah nonmedis ini merujuk pada orang-orang yang otaknya berkembang atau bekerja secara berbeda, sehingga memiliki kekuatan dan tantangan yang unik
Penasaran? Yuk, pelajari lebih lanjut!
Baca Juga: Kerap Terabaikan, Waspada Kekurangan Vitamin D yang Sulit Terdeteksi
Neurodivergent adalah sebutan untuk seseorang yang memiliki cara kerja otak yang berbeda dibandingkan mereka yang dianggap standar atau tipikal.
Istilah “neurodivergent” dipayungi oleh istilah “neurodiversity“, yaitu konsep bahwa ada berbagai cara otak pada seseorang dalam memproses informasi, berfungsi, dan berperilaku.
Konsep ini mengakui bahwa fungsi otak dan sifat perilaku hanyalah indikator betapa beragamnya populasi manusia.
Baca Juga: Ragam Minuman Herbal yang Bisa Membantu Menjaga Kesehatan Ginjal
Neurodiversity bukanlah istilah medis, tetapi sering digunakan untuk mendeskripsikan kata-kata selain “normal” dan “abnormal” karena tidak ada definisi “normal” mengenai cara kerja otak manusia.
Istilah neurodiversity sendiri diciptakan oleh sosiolog autistik bernama Judy Singer pada tahun 1997 untuk mengungkapkan bahwa otak setiap orang berkembang dengan cara yang unik.