Sejarah Kawasan Cikini yang Menyimpan Banyak Cerita dari Masa Lalu

- 15 Mei 2024, 17:58 WIB
Sejarah Kawasan Cikini yang Menyimpan Banyak Cerita dari Masa Lalu
Sejarah Kawasan Cikini yang Menyimpan Banyak Cerita dari Masa Lalu /ilustrasi/

Yang dulunya (bersama lahan Institut Kesenian Jakarta) merupakan pekarangan rumah dari Raden Saleh yang dihibahkan untuk dijadikan taman publik dan kebun binatang dengan nama Taman Raden Saleh pada 1864.

Berselang 100 tahun, yakni pada 1964, Taman Raden Saleh yang kemudian berubah jadi Kebun Binatang Cikini itu dipindahkan ke Ragunan agar memiliki lahan yang lebih luas dalam menampung banyak satwa.

Akhirnya di bekas lokasi kebun binatang itu, didirikanlah pusat kesenian dan kebudayaan yang diresmikan Gubernur Ali Sadikin pada 1968.

Selain lokasi-lokasi tersebut, di Cikini terdapat tempat bersejarah lainnya yang menyimpan cerita dan keunikannya masing-masing

Mulai dari kediaman dan tempat usaha penjualan tiket berbagai acara dari Ratu Tiket Indonesia Ida Kurani Soedibjo (Ibu Dibjo);

Kafe legendaris racikan Bakoel Koffie yang merupakan warung kopi di Batavia sejak abad ke-19 (1878).

Lalu ada Rumah dari Menteri Luar Negeri Indonesia pertama Achmad Soebardjo yang sempat jadi Kantor Kementerian Luar Negeri Indonesia

Hingga kediaman dari "pemilik" Cikini itu sendiri, yakni Rumah Raden Saleh yang kini menjadi kantor Rumah Sakit PGI Cikini.***

 

Halaman:

Editor: Reno Sari


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah