Network
Malanghits.com - Banjir yang merendam sejumlah makam di luar cungkup makam utama Sunan Kalijaga di kawasan Cagar Budaya Situs Kompleks Makam Sunan Kalijaga di Kadilangu, Demak, Jawa Tengah, Selasa, (19/3/2024).
Banjir yang melanda Kabupaten Demak selain merendam ribuan rumah warga dan telah masuk ke pusat kota, juga merendam kawasan cagar budaya tersebut dengan ketinggian air 20-40 cm dan menurut pengurus makam belum pernah terjadi pada banjir sebelumnya.
Menurut Ketua Takmir Masjid Agung Demak KH Abdullah Syifa, banjir tersebut berasal dari Sungai Kalijajar yang meluap setelah hujan deras mengguyur dalam beberapa hari terakhir.
Baca Juga: 20 Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal Akibat Kebakaran
Namun, bersyukur genangan air di kompleks Masjid Agung dan makam Raden Patah sudah bisa tertangani.
‘’Kami atasi dengan mendatangkan tiga mesin penyedot air, sehingga aktivitas ziarah dan ibadah di masjid bisa kembali dijalankan warga,” tutur Abdullah.
Terlihat aktivitas kegiatan dalam rangka puasa Ramadan lainnya tetap bisa berjalan sebagaimana yang direncanakan. Di antaranya kegiatan pesantren lansia, tadarus, ngaji kitab kuning, dan sebagainya.
Baca Juga: Gunung Semeru Kembali Erupsi dan Gempa 45-120 Detik
Pihaknya memang juga dihubungi warga dari luar daerah yang menanyakan kondisi masjid dan makam Raden Patah setelah ada berita Demak dilanda banjir sebelumnya.
“Kami jelaskan bahwa saat ini pihak pengelola kompleks masjid dan makam Raden Patah siap memberikan layanan kepada warga yang akan berziarah, justru kendala yang muncul adalah akses masuk ke wilayah Demak masih banjir,” terangnya.
