Network
Malanghits.com - Setiap tanggal 8 Juni, dunia merayakan Hari Laut Sedunia sebagai perayaan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya laut bagi kehidupan manusia dan lingkungan.
Sejarah Hari Laut Sedunia bermula dari Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) tentang Lingkungan dan Pembangunan Manusia yang diselenggarakan di Stockholm, Swedia pada tahun 1972.
Pada konferensi itu, kesadaran akan kerusakan lingkungan mulai muncul sebagai isu global yang mendesak. Namun, peran laut dalam keseimbangan ekosistem belum mendapat perhatian yang cukup.
Baca Juga: Menurut Tito Karnavian, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo Sebagai Bapak Pengendali Inflasi
Baru kemudian pada tahun 1992, diadakan Konferensi PBB tentang Lingkungan dan Pembangunan di Rio de Janeiro, Brasil.
Pada konferensi ini, lahir kesepakatan untuk mengakui pentingnya laut sebagai bagian integral dari ekosistem global. Inilah titik awal peringatan Hari Laut Sedunia yang kita kenal saat ini.
Sejak saat itu, setiap tahunnya, Hari Laut Sedunia menjadi momentum penting bagi komunitas internasional untuk merayakan kekayaan laut yang luar biasa dan juga untuk mempertimbangkan tantangan yang dihadapi.
Baca Juga: Persiapkan Tahapan Pencocokan Data Pemilih Pilkada 2024, KPU RI Simulasi Penggunaan E-Coklit
Mulai dari perubahan iklim hingga polusi plastik, laut kita menghadapi ancaman yang semakin besar.
Hari Laut Sedunia juga menjadi ajang untuk mengingatkan pentingnya perlindungan terhadap keanekaragaman hayati di lautan.
