Network
Malanghit.com - Hepatitis B adalah virus yang terkait dengan kanker hati. Kabar baiknya adalah tersedia vaksin untuk melindungi terhadap virus dan langkah-langkah lain yang dapat Anda ambil untuk mengurangi risiko kanker hati.
Ketua Divisi Hepatobilier Departemen Ilmu Penyakit Dalam, Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Prof. Dr. dr. Rino Alvani Gani, SpPD-KGEH, FINASIM menekankan bahwa vaksinasi Hepatitis B diperlukan sebagai salah satu pencegahan penyakit hati.
"Pencegahan primer dilakukan dengan vaksinasi Hepatitis B yang terbukti dapat menekan angka kejadian kanker hati," kata Rino dalam 'Webinar Aman Kanker Hati' yang dipantau di Jakarta, Sabtu (18/5/24).
Baca Juga: Bintitan, Kenali Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya
Rino menyampaikan, vaksinasi Hepatitis B menurunkan risiko seseorang terkena penyakit hati yang ditunjukkan oleh riset di tahun 1980-an hingga awal tahun 1990-an, di mana jumlah penderita kanker hati terus menurun dari tahun ke tahun.
Ia menyebut, saat ini vaksin Hepatitis B telah diberikan kepada bayi yang baru lahir untuk mencegah risiko penyakit kanker hati.
Selain itu, ibu hamil yang terindikasi Hepatitis B positif juga diberikan terapi sehingga mengurangi potensi penularan kepada anaknya yang baru lahir.
Baca Juga: Antisipasi Terpapar Ispa, Jamaah Haji Indonesia Harus Tetap Disiplin Terapkan Prokes
Lebih lanjut, ultrasonografi (USG) secara rutin juga perlu dilakukan secara berkala setiap enam bulan sekali.
Guru Besar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu mengatakan, masyarakat juga disarankan untuk tidak mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung alkohol dalam jangka panjang agar kesehatan tetap terjaga.
