Malanghits.com - Memiliki tanda yang serupa terkadang individu sempat tidak bisa membedakan antara tanda haid dengan tanda hamil.
Haid dan kehamilan dimulai dari proses yang sama, yakni ovulasi. Ovulasi merupakan bagian dari siklus menstruasi yang melibatkan pelepasan sel telur dari indung telur (ovarium).
Masa ovulasi biasanya terjadi sekitar 2 minggu sebelum dimulainya periode haid selanjutnya.
Baca Juga: Tak Perlu Vitamin, Ini Cara Kembalikan Nafsu Makan
Setelah sel telur dilepaskan, tubuh mulai memproduksi hormon progesteron.
Hormon ini berperan untuk mempertahankan kehamilan jika sel telur dibuahi.
Namun, bila tidak terjadi pembuahan, produksi hormon progesteron akan menurun dan menyebabkan dinding rahim luruh atau haid.
Baca Juga: Antiseptik, Kenali Manfaat Kumur Air Garam
Nah, telat haid tidak selalu berarti hamil, ya. Ada berbagai kondisi kesehatan yang bisa menyebabkan seorang wanita mengalami telat haid, seperti stres berat, PCOS, efek samping pil kontrasepsi, atau kelebihan berat badan.
Perbedaan Telat Haid dengan Hamil