Malanghits.com - Rubah terbang hitam atau kelelawar buah hitam (Pteropus alecto) atau dalam bahasa inggrisnya di sebut black flying fox adalah kelelawar dalam keluarga Pteropodidae.
Ini adalah salah satu kelelawar terbesar di dunia, namun jauh lebih kecil dibandingkan spesies terbesar dalam genusnya, Pteropus.
Black flying fox berasal dari Australia, Papua Nugini, dan Indonesia. Ini bukan spesies yang terancam.
Baca Juga: Penguin Mata Kuning, Spesies Penguin yang Jarang Bergaul
Mereka juga berada di Australia, khususnya di bagian utara, timur dan barat dari kontinen tersebut.
Animalia menginformasikan bahwa di dalam wilayah jelajahnya, kelelawar ini menghuni area pesisir dan sekitarnya.
Mereka berkumpul dalam koloni besar di hutan bambu, hutan hujan, hutan terbuka, hutan sabana dan rawa bakau.
Baca Juga: Penguin Adelie, Si Perenang Andal yang Berperilaku Unik
Spesies kelelawar ini cenderung lebih aktif saat malam hari, sementara di siang hari mereka akan bertengger di tempat yang disebut sebagai kamp.
Menakjubkannya, satu kamp bisa menampung ratusan ribu black flying fox, Akan tetapi kamp di wilayah utara biasanya hanya menampung kurang dari 30.000 kelelawar.